Gerakan intelijen Korea Utara di Indonesia sudah cukup leluasa, dari Jakarta hingga Kota Bekasi. Juga pabrik-pabrik investasi perusahaan Korea Utara.
Departemen tersebut menuduh tiga dari operasi peretasan dan malware yang luas untuk mendapatkan dana bagi pemerintah mereka sambil menghindari hukuman sanksi PBB yang telah merusak sumber pendapatannya.